1. Fungsi Pertahanan
Kulit susah ditembus benda asing.
Misalnya ada orang yang bilang zat-zat tertentu yang kita pake di kulit masuk ke dalam darah dan ke janin ini juga belum tentu, harus diteliti ulang, valid atau tidak.
2. Pengaturan Suhu Tubuh
Saat kondisi panas, pembuluh darah akan melebar sehingga panas dilepas ke udara.
Pada kondisi dingin, kulit menjaga suhu tubuh agar keringat tidak keluar. Otot di bagian bawah kulit mengalami kontraksi sehingga rambut berdiri tegak dan menangkap panas (merinding).
3. Fungsi Persepsi
Kulit memiliki ujung saraf untuk merasakan sesuatu yang mengenainya. Misalnya, disentuh, dicubit, terluka dll.
4. Fungsi Adsorbsi
Kulit mampu menyerap zat tertentu yang ada pada permukaan kulit, misal bahan dari skincare. Kemampuan penyerapan tergantung tebal tipisnya permukaan kulit.
5. Fungsi Ekskresi
Kulit sebagai tempat mengeluarkan sisa metabolisme dalam bentuk keringat.
6. Keratinisasi
Keratinisasi adalah proses perubahan atau pergantian sel kulit yang terjadi pada lapisan dermis / lapisan paling luar.
Bisa dianalogikan seperti kulit batang pohon yang mengelupas. Bagian kulit paling luar mengelupas dan akan digantikan dengan lapisan sel-sel baru dari lapisan bawahnya. Ibaratnya, sel tua akan mati diganti dengan sel muda.
7. Pembentukan Pigmen
Kulit adalah tempat terbentuknya pigmen melanin, zat pemberi warna pada kulit.
8. Pembentukan Vitamin D
Jika kulit terkena sinar matahari, maka sinar matahari akan mengubah provitamin D menjadi vitamin D.
9. Sweat production
Kulit memiliki kelenjar keringat yang berfungsi menghasilkan keringat
10. Sebum production
Kulit memiliki kelenjar minyak untuk menghasilkan sebum.
🌻 lapisan epidermis (lapisan paling luar)
Lapisan epidermis terdiri dari 90% sel keratinosit yang menghasilkan keratin. Hal ini berhubungan dengan keratinisasi.
🌻 lapisan Dermis (lapisan tengah)
Lapisan dermis adalah lapisan yang paling luas, banyak saraf, dan memiliki kelenjar minyak. Kelenjar minyak akan banyak dibahas karena berkaitan dengan masalah-masalah kulit, terutama jerawat.
Kelenjar minyak di lapisan dermis selalu menghasilkan minyak dan dikeluarkan keluar lewat pori-pori. Jika pori-pori ada sumbatan sel kulit mati ataupun kotoran yang mengandung bakteri maka akan menyebabkan jerawat.
🌻lapisan hipodermis (lapisan Paling dalam)
Lapisan hipodermis paling bawah dilekatkan oleh serat elastin dan kolagen pada dermis.
Hipodermis sebagian besar terdiri dari sel yang mengumpulkan lemak. Orang yang disedot lemak tidak akan merasa sakit dan alatnya dimasukan sampai bagian hipodermis.
KENAPA ORANG YANG MENGGUNAKAN MERKURI TIDAK PERNAH BERJERAWAT .. ?
KARENA MERKURI MENONAKTIFKAN KELENJAR MINYAK SEHINGGA TIDAK ADA MASALAH JERAWAT.
Pengaruh tiap Lapisan Kulit
1. Epidermis
Epidermis berpengaruh ke warna kulit, dipengaruhi pada jumlah pigmen melanin pada kulit.
Kadar melanin inilah yang membedakan kulit orang Indonesia dan Eropa.
Orang Indonesia lebih coklat karena melaninnya tinggi. Sisi positifnya adalah perlindungan terhadap sinar UV juga tinggi, jadi tidak perlu menggunakan SPF yang tinggi. Penggunaan produk dengan SPF 30 sudah maksimal.
Berbeda dengan orang kulit putih. Mereka butuh SPF 50 untuk melindungi kulit mereka dari sinar UV.
2. Dermis
Kulit dermis mengandung elastin dan kolagen sehingga mempengaruhi kekenyalan/tekstur kulit.
Di lapisan dermis ada folikel rambut atau tempat tumbuhnya rambut (kita sebut bulu biasanya).
Kelenjar minyak di dermis bertugas yang memproduksi minyak agar kulit dan rambut agar tidak kering.
Minyak akan keluar lewat pori-pori.
Jika di pori-pori ada sumbatan yang menyebabkan minyak yang harusnya keluar terhambat maka akan MUNCUL JERAWAT.
3. Hipodermis
Hipodermis mempengaruhi kontur atau bentuk kulit karena adanya lemak di dalamnya.
Contoh kulit orang dengan epidermis yang berbeda-beda.
Komentar
Posting Komentar